Mulai Menggunakan Linux ( beginner only )
Mulai Menggunakan Linux ( beginner only ). Banyak yang membahas cara-cara mempelajari linux dan migrasi ke linux
atau opensource. Tapi saya tergelitik untuk menuliskan sedikit tip dan
trik cara belajar Linux mulai dari dasar. Semoga bisa membantu
rekan-rekan yang ingin bermigrasi mempelajari atau memakai linux dalam
kegiatan sehari-hari...
Ikuti langkah demi langkahnya, dan jangan coba-coba membypass, meskipun anda merasa sudah ingin memakai linux.
Tahap 1 : Kenali si Penguin.
Saya asumsikan anda sudah akrab dengan Sistem Operasi Microsoft Windows
(baik yang bajakan maupun yang original) Sebelum anda pindah atau
mencoba linux, coba cari info dulu sebanyak-banyaknya tentang Linux. Apa
itu linux , bagaimana wujud asli linux,bagaimana model partisi datanya,
bagaimana file systemnya, dsb. Anda bisa berkunjung ke stand pameran,
atau beli majalah, atau tanya ke paman google, dan cara yang paling
mudah adalah Silaturrahim ke rumah teman yang sudah memakai
linux.Bawakan oleh-oleh dan cemilan untuk begadang akan membuat teman
anda bersuka hati untuk menjelaskan apa itu Linux kepada anda. Ingat, dalam tahap ini anda JANGAN pernah menginstall linux langsung ke komputer atau laptop anda.
Jangan biarkan rasa kagum anda dengan tampilan Linux yang aduhai
merusak rencana belajar kita ini. Anda cuma mencari informasi tentang
Linux. That's it, no more...
Tahap 2 : Lirik-lirik Distro
Yup, Linux terdiri dari ratusan distribusi atau nama kerennya adalah
distro. Distro linux banyak sekali dan masing-masing distro dibuat
dengan tujuan tertentu yang berbeda-beda.Secara umum di dunia linux ada 3
keluarga besar mafia.Keluarga RedHat, Keluarga Debian, dan Keluarga
Slackware.
Ratusan distro yang ada sekarang ini sebagian besar adalah turunan dari 3 keluarga besar itu.
Saatnya melirik-lirik dan PDKT dengan distro linux. Sebagai dasar, pilih distro linux yang berlabel for beginner, newbie, end user.
Anda bisa mencarinya di DistroWatch,
jalan-jalan ke Forum/website nya, intip wall Facebook komunitasnya,
dsb. Cari tahu apa fitur-fitur masing-masing distro itu. Sesuaikan
dengan kebutuhan yang anda cari. Misal pekerjaan anda banyak berkutat di
aplikasi office, maka pastikan distro yang anda incar itu memuat
aplikasi openoffice atau libreoffice, jika anda berkutat dengan dunia
grafis, maka pastikan distro itu memuat aplikasi-aplikasi grafis yang
mampu menggantikan aplikasi grafis yang biasa anda pakai. Bandingkan
secara obyektif, antara kemudahan yang ditawarkan dan fitur-fitur yang
anda perlukan. Jangan memilih distro Linux karena tampilannya semata,
utamakan fiturnya.So... pilihan ditangan anda, jangan biarkan teman,
sahabat, bahkan pacar sekalipun mempengaruhi obyektifitas anda.
INGAT : Dalam tahap ini saya masih MELARANG anda untuk langsung menginstall distro linux tersebut.
Tahap 3 : Tentukan pilihan.
Puas melihat tampilan dan performa masing-masing distro linux? Sudah anda catat aplikasi apa yang paling anda perlukan?
Jika sudah, saatnya menentukan pilihan. Pilih distro yang paling sesuai
dan paling memenuhi kebutuhan anda. Siapkan komputer atau laptop sebagai
kelinci percobaannya. Backup semua file-file penting yang ada disana.
Lebih baik anda semalaman mengcopy data daripada kehilangan hanya dalam
hitungan detik.
Buka kembali catatan anda mengenai partisi dan file system di linux.
Sediakan partisi kosong atau paling aman, harddisk kosong sebagai
kandang si penguin ini. Siapkan semua peralatan seperti CD/DVD dan
playernya. Burning ISO Linux di media CD/DVD yang berkualitas bagus.
Jangan pelit, ingin hati menghemat 2rb - 3rb perak , tapi justru akan
membuat anda stress jika media instalasi mengalami corrupt atau file
error.
Lakukan instalasi hanya disaat anda mempunyai waktu luang, karena
instalasi Linux tidak bisa dilakukan secara tergesa-gesa atau diselingi
kegiatan lain (kecuali merokok dan minum kopi ;) )
Saran saya untuk anda yang baru pertama install linux, JANGAN PERNAH mencoba install linux di virtual system seperti VMware atau VBox. Modali sedikit untuk beli harddisk second atau komputer lain.
Tahap 4 : Start the engine..!
Lakukan instalasi. Baca peringatan dan keterangan di setiap langkah
instalasi. Jangan install linux memakai sistem Rambo, jangan asal
menghambur-hamburkan pelor, alias tekan next..next..finish.
Baca..baca..dan bacalah... Panduan instalasi dari blog, website, dan
ebook yang dibuat oleh rekan-rekan yang sudah berhasil menginstall linux
tersebut, merupakan pedoman yang sangat membantu anda.
Laptop atau komputer pendamping yang terkoneksi ke internet adalah
partner yang tepat. Jika anda bingung dengan keterangan di suatu tahapan
instalasi, jangan diteruskan. Cari dulu di internet apa itu maksudnya.
Jangan pernah melakukan instalasi dalam kondisi stress atau frustasi.
Baru diputusi pacar, cekcok dengan teman, atau diburu-buru penagih
hutang , adalah situasi yang sangat tidak disarankan untuk memulai
instalasi linux. Lakukan tahap demi tahap, langkah demi langkah. Jangan
sampai timbul pertanyaan "Apa tadi yang gue pencet?" di hati anda setelah melewati beberapa tahap instalasi.
Tahap 5 : Selamat! Anda mendapat masalah.
Selesai.... fuuiih... leganya. Eits... driver VGA tidak terdeteksi, Wifi mati, aplikasi macet, dan ada tulisan "Kernel panic!"
Jangan buru-buru membanting komputer anda. Please, sit back and relax (saran yang bagus dari Microsoft Windows untuk anda yang sedang meng install Linux)
Catat apa saja yang error. Klasifikasikan dari tingkat terberat sampai
tingkat yang paling ringan. Jangan berfikir borongan, ambil satu dulu
dan cari solusinya. Sisanya? anggap tidak ada masalah.
Persoalan sederhana yang membuat anda frustrasi adalah keinginan anda
untuk menyelesaikan SEMUA masalah dengan cepat. Alih-alih masalah
selesai, yang ada malah anda yang menjelang gila. Hati-hati....
Dapat satu masalah yang paling penting? Mari kita telusuri. Dokumentasi
di website distro linux yang bersangkutan adalah hal pertama yang harus
anda baca. Cari pemecahan masalah disana. Baca perlahan-lahan dan cari
subject yang sesuai atau mendekati dengan permasalahan teknis yang
menimpa anda.
Belum ketemu solusinya? Silahkan jalan-jalan ke forum. Langkah pertama
adalah baca aturan di forum tersebut, kemudian isi thread perkenalan
disana, kemudian gunakan fasilitas pencari disana untuk menemukan solusi
masalah anda. Baca-baca semua thread yang membahas masalah teknis anda.
Jangan langsung bertanya. Jika yang anda tanyakan sudah banyak dibahas
sebelumnya di forum tersebut, maka siap-siap anda dicaci maki dan
dikecam ramai-ramai oleh penghuni forum. Jelas hal ini akan mengurangi
nilai diri anda dimata mereka. Jika benar-benar masalah anda belum
pernah dibahas dan belum ada solusi, silahkan ditanyakan. Bertanyalah
yang sopan,persuasif, to the point, dan sertai dengan data-data yang
aktual. Pertanyaan anda dijawab atau tidak dijawab adalah hak dari
setiap penghuni forum, dari sini anda cuma bisa berharap. Jangan marah
atau menjelek-jelekkan suatu komunitas atau produk, jika anda tidak
mendapat solusi apapun disana. Cari lagi forum diskusi yang lain. Jangan
pernah melakukan PM atau email ke Admin atau Moderator di forum yang
bersangkutan. Mereka akan berfikir " Siapa sih elo!?" dan segera mengirim email anda ke tong sampah.
Tahap 6 : Saatnya berbagi
Linux anda sudah berjalan sempurna, aplikasi-aplikasi dan driver pun
sudah terinstall dengan baik dan anda mulai mencoba belajar
menggunakannya untuk pekerjaan sehari-hari?
Selamat..!
Kini saatnya untuk berbagi. Anda asalnya tidak bisa, menjadi bisa berkat
bantuan rekan-rekan yang lain. So.. sudah saatnya balas jasa. Silahkan
bikin tutorial atau tip dan trik konfigurasi Linux tersebut.
"Waaakss... ini aja masih baru mencoba, masih newbie bro..."
Saya tahu pikiran anda, tapi untuk berbagi tidak mengenal newbie atau
master. Coba anda telusuri kembali masalah yang menimpa anda sebelumnya,
catat langkah-langkah yang anda lakukan sampai masalah itu akhirnya
terpecahkan. Muat di blog pribadi, posting ke facebook atau google+,
atau buat thread di forum diskusi tentang hal ini.
Atau sembari anda bermesraan dengan distro linux baru anda, silahkan
anda catat apa-apa saja yang sudah anda lakukan untuk membuat tampilan
distro anda menjadi "gue banget".
Anda baru saja menginstall suatu aplikasi yang berguna untuk pekerjaan
anda, nah info dan langkah instalasinya saya rasa adalah hal yang sangat
berharga untuk dibagi dengan yang lain.
Dengan berbagi informasi anda akan mendapatkan masukan berharga juga,
suatu fitur yang sebelumnya tidak anda ketahui, kemungkinan di ketahui
oleh rekan-rekan yang lainnya, yang mereka dulunya mencoba instalasi
berkat bantuan tutorial dari anda. Dan banyak hal-hal lainnya dari
saling berbagi ilmu dan pengalaman ini.
Yup.. itulah langkah-langkah yang bisa saya sarankan untuk anda yang
baru pertama ingin mencoba mencicipi nikmatnya memakai Linux. Seperti
biasa : "Segala
resiko dan kerusakan yang timbul akibat mengikuti saran saya diatas
adalah tanggung jawab anda sendiri, dan jangan salahkan Linuxnya atau
salahkan saya "
Semoga berhasil... saya tunggu tutorial dari anda....Sumber