PB di Mikotik
Langsung saja, untuk topologi jaringan yang saya gunakan seperti ini
Internet –> Modem –> Mikrotik RouterOS –> Switch/ Hub –> Client
Yang perlu diingat, tentu mikrotik anda sudah bisa terkoneksi dengan internet a.k.a browsing.
Langkah pertama kita buat Mangle terlebih dahulu, untuk koneksi PointBlank dan yang lainya.
[nux@PS.Net] ip firewall mangle> add chain=forward disabled=no action=mark-connection new-connection-mark=all-connection passthrough=yes src-address=192.168.0.0/24
[nux@PS.Net] ip firewall mangle> add chain=forward action=mark-connection connection-mark=all-connection dst-port=39190-49100 new-connection-mark=pb-connection passthrough=yes protocol=tcp src-address=192.168.0.0/24
[nux@PS.Net] ip firewall mangle> add chain=forward action=mark-connection connection-mark=all-connection dst-port=39190-49100 new-connection-mark=pb-connection passthrough=yes protocol=udp src-address=192.168.0.0/24
[nux@PS.Net] ip firewall mangle> add chain=forward connection-mark=pb-connection action=mark-packet new-packet-mark=point-blank passthrough=no
[nux@PS.Net] ip firewall mangle> add chain=forward action=mark-packet new-packet-mark=all-packet passthrough=no
[nux@PS.Net] ip firewall mangle>
Untuk IP Address diatas saya isi berdasarkan range IP dari seluruh client yaitu 192.168.0.0/24. Dan silahkan sesuaikan dengan IP warnet rekan².
Connection Mark diberi nama all-connection untuk semua koneksi client ke internet. Dan connection mark yang menggunakan port 39190-49100 untuk TCP/UDP, karena PointBlank menggunakan alamat Port tersebut.
Langkah kedua kita buat Bandwidth manajeman dengan menggunakan Queue Tree.
[nux@PS.Net] queue tree> add burst-limit=0 burst-threshold=0 burst-time=0 limit-at=0 max-limit=1M name=download parent=local priority=8
[nux@PS.Net] queue tree> add burst-limit=0 burst-threshold=0 burst-time=0 limit-at=0 max-limit=0 name=http-browsing parent=download priority=8
[nux@PS.Net] queue tree> add burst-limit=0 burst-threshold=0 burst-time=0 limit-at=0 max-limit=0 name=point-blank-online parent=download priority=7 queue=default
[nux@PS.Net] queue tree>
Perlu diingat, semakin kecil priority, maka semakin cepat di eksekusi (atau diutamakan..).
Hasil screenshot dari hasil konfigurasi.
MikroTik RouterOS
Klik untuk memperbesar gambar.
Refrensi: http://adamonline.web.id/tutorial_mikrotik/bandwidth_management/optimasi-point-blank-di-mikrotik
Posted in MikroTik RouterOS